Analisis Menurunnya Kinerja Injektor terhadap Proses Pembakaran Motor Diesel di Kapal
Politeknik Pelayaran Banten
Politeknik Pelayaran Banten
Politeknik Pelayaran Banten
DOI:
https://doi.org/10.56943/ejmi.v3i2.32Hal yang menjadi latar belakang penelitian ini adalah karena injektor merupakan salah satu alat vital dari sistem pembakaran yang berguna untuk mengabutkan bahan bakar. Namun tidak semua dari kita khususnya pelaut paham betul tentang apa itu injektor dan bagaimana cara penanggulangan kebocoran dan perawatannya bila terjadi kerusakan. Oleh karena itu peneliti meneliti masalah terkait pengaruh kualitas injektor pada sistem pembakaran mesin induk di kapal serta upaya-upaya apa saja yang dapat dilakukan untuk mengoptimalkan perawatan injektor. Metodologi yang digunakan peneliti dalam penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif dengan pendekatan observasional. Penelitian ini dilaksanakan di kapal saat praktek berlayar selama 1 tahun. Sumber data diperoleh adalah dengan cara penelitian dan diskusi dengan perwira kapal serta menggunakan metode pustaka dengan membaca literatur sebagai pelengkap penelitian. Peneliti menyimpulkan bahwa penyebab injektor tidak optimal ialah perawatan injektor yang kurang sempurna, dari hal ini bisa mengakibatkan mesin tidak mencapai kecepatan maksimal serta gas buang yang tidak teratur. Hal umum yang menyebabkan 2 kejadian tersebut adalah o-ring yang getas dan tersumbatnya nozzle pada injektor dan upaya untuk menanggulangi masalah tersebut adalah selalu memperhatikan running hours, maintenance injector setiap 500 jam, dan selalu flushing setiap pergantian bahan bakar guna menghindari tersumbatnya nozzle.
Keywords: Fungsi Injektor Mesin Induk Sistem Perawatan
Bosch, R. (2001). Gasoline-Engine Management: Basics and Components. Bentley Pub.
Fatimah, F. N. D. (2016). Teknik analisis SWOT : pedoman menyusun strategi yang efektif & efisien serta cara mengelola kekuatan & ancaman. Quadrant.
Herlina, F., Suprapto, M., & Siswanto. (2018). Analisa Teknis Pengujian Kekedapan Pengelasan pada Tangki Tongkang dengan membandingkan Metode Chalk Test, Air Pressure Test dan Vacuum Test. INFO TEKNIK, 19(1), 69–86. https://ppjp.ulm.ac.id/journal/index.php/infoteknik/article/download/5143/pdf
Herlina, Y., Dika Pratama, G., & Waspodo, F. (2019). Mengamati Turunnya Kinerja Injector Motor Induk Di Kapal KM. Zaisan Star II PT. Zaisan Citra Mandiri. Jurnal Sains Teknologi Transportasi Maritim, 1(1), 1–9. https://jurnal.akmicirebon.ac.id/index.php/akmi/article/download/7/7/
Indrawan, R., & Yaniawati, R. P. (2014). Metodologi Penelitian (Kuantitatif, Kualitatif, dan Campuran untuk Manajemen, Pembangunan, dan Pendidikan. Refika Aditama.
Maleev, V. L., & Priambodo, B. (1991). Operasi dan pemeliharaan mesin disel konstruksi, operasi, pemeliharaan dan perbaikan mesin disel (Cet. 2). Erlangga.
P., V. M. (1993). Motor Diesel Kapal Jilid 1. Direktur Jendral Perhubungan Laut.
Rinaldi. (2013). Pengaruh Tekanan Injektor Terhadap Konsumsi Bahan Bakar Pada Engine Mitsubishi L 300 Diesel. Automotive Engineering Education Journal, 2(5).
Setiawan. (2016). Kegiatan Menghimpun Informasi. Quadrant.
Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D (2th Edition). CV. Alfabeta.